"Puisi" Selaras Sayap-Sayap Gagak

Doc. Canva


Mendung gelap keterbatasan akal masih setia menggencarkan perudungan, menginjak-injak hak atas ego, menampar mulut-mulut  berbusa yang menyuarakan kebenaran.

Namun, kesadaran akan nurani masih harus diperjuangkan. Tetaplah membumbungkan gagak -gagak perlawanan. Junjung tinggi panji-panji pergerakan.

Wahai engkau insan cendekia ... jangan kau batasi diri dengan mengkerdilkan pemikiran, jangan kau hanya berucap "aku hanya mahasiswa, kewajibanku cukup belajar saja".

BUKAN BEGITU!

Mana kesucian akal yang kau agung-agungkan? Teriakan lantang sang pembawa kebenaran harus terus dilantunkan! Derap langkah perlawanan jangan kau sunyikan!

 LAWAN! LAWAN! LAWAN!




Oleh: Fauzi MU

Editor: Putri

Lebih baru Lebih lama